Peran Keluarga dalam Mencegah Anak Terlibat dalam Tindak Pidana


Peran keluarga dalam mencegah anak terlibat dalam tindak pidana sangatlah penting. Menurut data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, kasus kriminalitas yang melibatkan anak-anak di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya.

Sebagai orang tua, kita memiliki tanggung jawab untuk membimbing dan mengawasi anak-anak agar tidak terjerumus dalam perilaku negatif. Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, seorang pakar psikologi anak, “Keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi perkembangan anak. Peran orang tua sangatlah vital dalam membentuk karakter anak-anak.”

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Siti Nurjanah, seorang ahli pendidikan anak, komunikasi yang baik antara orang tua dan anak juga dapat mencegah anak terlibat dalam tindak pidana. “Dengan terjalinnya komunikasi yang baik, anak akan merasa nyaman untuk berbagi masalah dan curhat kepada orang tua. Hal ini dapat mencegah mereka mencari teman sebaya yang berpotensi negatif,” ujarnya.

Selain itu, pendidikan moral dan nilai-nilai agama yang diajarkan dalam keluarga juga akan membentuk karakter anak. Menurut Ustadz Abdul Aziz, seorang pendakwah yang aktif dalam mendidik anak-anak, “Anak yang tumbuh dalam lingkungan keluarga yang religius cenderung memiliki moral yang tinggi dan tidak mudah terpengaruh oleh lingkungan sekitarnya.”

Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa peran keluarga dalam mencegah anak terlibat dalam tindak pidana juga membutuhkan dukungan dari lingkungan sekitar. Menurut data dari Lembaga Perlindungan Anak, kerjasama antara keluarga, sekolah, dan masyarakat sangatlah penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung perkembangan anak-anak.

Dengan demikian, mari kita bersama-sama menjaga peran keluarga dalam mencegah anak terlibat dalam tindak pidana. Kita sebagai orang tua harus selalu memberikan contoh yang baik, mendengarkan dengan baik, dan memberikan arahan yang tepat kepada anak-anak kita. Sebab, seperti yang dikatakan oleh Nelson Mandela, “Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat kita gunakan untuk mengubah dunia.”